Bayar Pakai QRIS? Ternyata Brand Kamu Wajib Coba Gandeng Fintech!

ardipedia.com – Kalau kamu perhatiin, sekarang itu cara orang bayar-bayar sudah beda banget. Nggak lagi cuma pakai uang tunai atau gesek kartu, tapi sudah beralih ke e-wallet, QRIS, sampai paylater. Perubahan ini nggak lepas dari peran fintech atau financial technology yang bikin semua urusan keuangan jadi lebih gampang. Tapi, apakah semua brand itu beneran harus kolaborasi sama fintech biar nggak ketinggalan zaman? Yuk, kita bedah bareng-bareng kenapa kerja sama ini jadi jurus jitu buat bikin brand kamu makin keren dan disukai konsumen.

Fintech di Indonesia, Bukan Cuma Soal Bayar-Bayar Biasa

Dulu, kalau mau bayar apa-apa, gue harus bawa dompet tebal. Tapi sekarang, cuma butuh satu handphone aja. Ini semua berkat fintech yang bikin industri keuangan di Indonesia jadi lebih praktis dan cepat. Bayangin deh, kamu bisa transfer uang, bayar tagihan, bahkan investasi cuma dari genggaman tangan. Fintech itu bukan cuma soal aplikasi pembayaran, tapi juga ekosistem yang mengubah kebiasaan kita dalam mengelola uang.

Kenapa fintech bisa berkembang pesat? Ya karena mereka nawarin solusi buat masalah yang sering kita hadapin. Transaksi jadi lebih cepat, biayanya lebih terjangkau, dan yang paling penting, semua serba transparan. Makanya, nggak heran kalau banyak banget orang yang pakai layanan fintech. Data OJK bahkan nunjukin kalau jumlah pengguna fintech di Indonesia naik pesat. Ini bukti kalau orang-orang sudah nyaman banget pakai teknologi buat urusan uang.

Kolaborasi Brand dan Fintech: Jurus Rahasia Bikin Bisnis Gak Mati Gaya

Sekarang, coba deh kamu pikirin. Konsumen kamu itu sekarang sudah pakai fintech. Kalau brand kamu nggak bisa ngikutin, mereka bisa pindah ke lain hati. Makanya, kolaborasi sama fintech itu jadi jurus rahasia buat bikin bisnis kamu makin maju.

Transaksi Jadi Gampang, Konsumen Gak Pindah ke Lain Hati Pernah nggak sih kamu mau beli sesuatu, tapi pas mau bayar, metode pembayarannya ribet banget? Pasti males kan? Nah, dengan kolaborasi sama fintech, brand kamu bisa ngasih banyak banget pilihan pembayaran. Kamu bisa terima pembayaran pakai e-wallet, QRIS, sampai paylater. Ini bakal bikin konsumen jadi lebih happy.

Promo dan Cashback yang Bikin Konsumen Tambah Cinta Fintech itu suka banget ngasih promo dan cashback. Kenapa? Ya karena mereka mau bikin orang-orang pakai layanan mereka. Nah, brand kamu bisa ikutan. Kamu bisa bikin promo bareng fintech. Misalnya, kalau konsumen bayar pakai e-wallet tertentu, mereka bisa dapat diskon atau cashback. Ini bakal bikin konsumen jadi lebih sering belanja di brand kamu.

Data Berharga yang Bikin Strategi Pemasaran Makin Nampol Fintech itu punya data yang banyak banget. Mereka tahu kapan konsumen paling sering belanja, produk apa yang paling mereka suka, dan masih banyak lagi. Dengan kolaborasi sama fintech, kamu bisa dapat data ini. Kamu bisa pakai data ini buat bikin strategi pemasaran yang lebih personal. Misalnya, kamu bisa kasih diskon khusus buat konsumen yang sering belanja di brand kamu.

Risiko dan Tantangan yang Wajib Kamu Tahu Sebelum Kolaborasi

Meskipun kolaborasi sama fintech itu banyak banget keuntungannya, kamu juga harus tahu risikonya.

Keamanan Data Data konsumen itu aset yang paling berharga. Kamu harus pastikan kalau fintech yang kamu ajak kolaborasi itu punya sistem keamanan yang kuat. Kamu juga harus pastikan kalau mereka nggak bakal jual data konsumen kamu.

Regulasi Ketat OJK itu punya aturan yang ketat banget buat fintech. Kamu harus pahamin aturan ini biar kamu nggak kena masalah. Kamu harus pastikan kalau semua transaksi yang kamu lakuin itu sesuai sama aturan yang berlaku.

Studi Kasus dan Inspirasi, Biar Kamu Makin Yakin Di Indonesia, sudah banyak lho brand yang sukses setelah kolaborasi sama fintech. Ada yang jualan kopi, ada yang jualan baju, ada juga yang jualan makanan. Mereka bisa sukses karena mereka berani buat nyoba hal baru.

Gue kasih contoh, ya. Ada sebuah coffee shop kecil di Jakarta. Dulu, mereka cuma terima pembayaran tunai. Tapi, setelah mereka kolaborasi sama fintech dan terima pembayaran pakai QRIS, jualan mereka naik drastis. Kenapa? Karena konsumen jadi lebih gampang buat bayar.

Ada juga brand fashion lokal. Mereka kolaborasi sama fintech paylater. Konsumen jadi bisa beli baju sekarang, bayarnya nanti. Ini bikin konsumen jadi lebih gampang buat belanja.

Kolaborasi sama fintech itu bukan cuma soal bayar-bayar, tapi soal gimana kamu bisa bikin bisnis kamu jadi lebih maju. Dengan kolaborasi ini, kamu bisa ngasih pengalaman yang lebih baik buat konsumen kamu, bikin bisnis kamu jadi lebih efisien, dan yang paling penting, bikin brand kamu jadi lebih dikenal. Jadi, kalau kamu mau sukses, jangan takut buat nyoba kolaborasi sama fintech.

image source : iStock.

Gas komen di bawah! Santai aja, semua komentar bakal kita moderasi biar tetap asyik dan nyaman buat semua!

Lebih baru Lebih lama
ardipedia

نموذج الاتصال

Tombol Kutipan