ardipedia.com – Pernah nggak sih kamu ngerasa kayak lagi nonton film, tapi kamu cuma jadi penontonnya aja? Kamu pengen ikut ngobrol, pengen ikut ketawa, tapi rasanya tuh kayak ada tembok yang ngebatasin. Itu yang namanya introvert. Nggak salah kok jadi introvert. Tapi, kalau kamu udah mulai ngerasa kesepian, ngerasa bingung, dan ngerasa bosen, itu tandanya kamu butuh perubahan. Kamu butuh keluar dari zona nyaman, dan jadi versi yang lebih baik dari diri kamu sendiri. Padahal, ada lho cara ampuh buat ngubah mindset ini dan jadi cewek yang asyik dan punya banyak teman!
Kamu mungkin mikir, "Emang bisa ya?". Jawabannya, bisa banget! Ini bukan soal sihir atau kekuatan gaib, tapi soal gimana kamu bisa ngubah pola pikir dan kebiasaan kamu. Menjadi ekstrovert itu bukan tujuan, lho. Tujuannya adalah gimana kamu bisa ngerasa nyaman sama diri kamu sendiri, di mana pun kamu berada. Gue sering banget ngalamin ini, di mana gue ngerasa hidup ini kayak challenge yang susah banget. Tapi begitu gue sadar kalau gue nggak sendirian, semua beban itu rasanya lebih ringan.
Kenapa Kita Sering Merasa Sulit Bergaul?
Ada beberapa alasan kenapa kita sering merasa sulit bergaul. Pertama, kita sering banget mikir kalau kita harus jadi orang lain. Kita ngeliat teman-teman kita yang kelihatannya asyik, gaul, dan selalu up-to-date. Akhirnya, kita jadi ngerasa harus jadi kayak mereka, dan kita takut kalau kita nggak sama kayak mereka, kita bakal ditinggalin. Kita mikir kalau kita harus bisa ngomong di depan banyak orang, harus bisa jadi pusat perhatian, atau harus bisa ngelawak. Padahal, kita cuma butuh jadi diri kita sendiri. Itu aja udah lebih dari cukup. Kita jadi capek sendiri karena harus selalu berpura-pura, dan energi kita habis cuma buat ngikutin image yang nggak sesuai sama diri kita.
Kedua, kita sering banget mikir kalau kita nggak punya apa-apa buat diomongin. Kita ngerasa nggak pinter, ngerasa nggak lucu, dan ngerasa nggak menarik. Perasaan ini yang bikin kita jadi minder, dan bikin kita jadi nggak berani buat ngobrol sama orang lain. Kita takut kalau kita ngomong, orang lain bakal ngehakimi kita, bakal ngetawain kita, atau bakal ngerasa bosen. Padahal, orang lain juga punya perasaan yang sama kok. Mereka juga takut dihakimi, dan mereka juga takut ngerasa bosen. Kita jadi terjebak dalam pikiran-pikiran negatif yang nggak ada habisnya.
Ketiga, kita sering lupa kalau kita nggak punya kendali atas semuanya. Kita bisa merencanakan, kita bisa berusaha, tapi hasilnya tetap ada di tangan Tuhan. Saat kita terlalu fokus sama apa yang nggak bisa kita kendalikan, kita jadi gampang stres dan galau. Kita mikirin, "Gimana kalau nanti gue nggak dapet teman?", "Gimana kalau nanti gue dikucilkan?". Padahal, semua itu cuma skenario yang kita bikin sendiri di kepala kita.
3 'Rahasia' Jadi Perempuan yang Asyik dan Punya Banyak Teman
Terus, gimana caranya biar kita bisa keluar dari kegalauan ini? Kuncinya ada di kejujuran dan kepercayaan.
1. Jujur pada Diri Sendiri Ini yang paling penting. Kamu harus jujur sama diri sendiri. Jujur sama perasaan kamu, jujur sama apa yang kamu suka, dan jujur sama apa yang kamu nggak suka. Jangan pernah membohongi diri sendiri cuma buat diterima sama orang lain. Tuhan menciptakan kamu dengan segala keunikan kamu. Tuhan nggak pernah nuntut kamu buat jadi orang lain. Dia cuma nuntut kamu buat jadi yang terbaik dari diri kamu sendiri. Kalau kamu suka baca buku, cerita aja tentang buku yang kamu baca. Kalau kamu suka nonton film, cerita aja tentang film yang kamu tonton. Kamu nggak harus jadi orang yang jago ngobrol tentang banyak hal. Cukup jadi diri kamu sendiri, dan kamu bakal nemuin teman-teman yang suka sama kamu apa adanya.
2. Keluar dari Zona Nyaman Kalau kamu mau punya banyak teman, kamu harus keluar dari zona nyaman. Kamu bisa mencoba hal-hal kecil aja, kayak senyum sama orang yang kamu temuin, ngucapin "halo" ke orang yang kamu kenal, atau ngajak ngobrol teman yang duduk di sebelahmu. Ini mungkin terasa susah di awal, tapi kalau kamu lakuin terus-terusan, kamu bakal jadi terbiasa. Kamu juga bisa coba ikut komunitas atau kegiatan yang sesuai sama hobi kamu, kayak komunitas buku, komunitas olahraga, atau komunitas volunteer. Dengan begitu, kamu bisa kenal banyak orang baru yang punya minat yang sama kayak kamu, dan kamu bisa ngobrol tentang hal-hal yang kamu suka.
3. Dengarkan dan Berempati Bergaul itu bukan cuma soal ngomong, lho. Tapi juga soal mendengarkan. Saat kamu ngobrol sama orang lain, coba deh dengerin apa yang dia omongin. Tanya tentang perasaannya, tentang hobi, atau tentang impiannya. Dengan mendengarkan, kamu bisa bikin orang lain ngerasa nyaman dan dihargai. Dan itu yang bikin orang lain mau jadi teman kamu. Berempati juga penting. Coba deh, ngerasain apa yang orang lain rasain. Kalau temanmu lagi sedih, coba deh dengerin curhatan dia. Dengan berempati, kamu bisa bikin hubungan yang lebih dalam dan lebih bermakna.
Mencari Ketenangan dari Dalam
Untuk bisa berekspresi dengan nyaman, kamu harus punya fondasi yang kuat di dalam diri. Ketenangan batin itu nggak datang dari luar, melainkan dari cara kamu terhubung dengan Sang Pencipta. Kamu bisa memulai dengan meluangkan waktu sejenak setiap hari untuk berhenti. Di tengah semua noise yang ada, tarik napas dalam-dalam, dan biarkan pikiranmu tenang. Anggap momen itu sebagai waktu untuk deep talk dengan Tuhan. Kamu bisa curhat apa saja, tanpa harus takut dihakimi. Ceritakan semua kekhawatiranmu, rasa takutmu, atau bahkan hal-hal kecil yang membuatmu bahagia. Komunikasi yang tulus ini akan membantumu melepaskan beban yang selama ini kamu simpan sendirian.
Selain itu, cobalah untuk lebih sering bersyukur. Fokus pada hal-hal baik yang sudah kamu miliki, sekecil apapun itu. Alih-alih membandingkan diri dengan orang lain yang kelihatannya lebih populer atau lebih banyak teman, coba renungkan kembali hal-hal yang membuatmu berharga. Rasa syukur ini punya power yang luar biasa untuk mengikis rasa minder. Semakin kamu bersyukur, semakin kamu sadar bahwa kamu sudah cukup. Setiap kekurangan yang kamu miliki adalah bagian dari siapa kamu. Menerima diri sendiri, dengan segala kelebihan dan kekurangannya, adalah salah satu cara terbaik untuk berdamai dengan keadaan. Percayalah, Tuhan menciptakanmu dengan tujuan dan keunikan yang nggak dimiliki orang lain. Jadi, jangan pernah merasa kamu kurang atau tidak berharga. Saat kamu bisa menerima diri sendiri, kamu nggak akan lagi peduli sama ekspektasi orang lain, dan kamu bisa lebih percaya diri.
Menjadi introvert itu nggak salah. Tapi, kalau kamu udah mulai ngerasa bosen dan kesepian, itu tandanya kamu butuh perubahan. Dengan mengubah pola pikir dan kebiasaan, kamu bakal nemuin kedamaian yang beneran, yang nggak bisa digantikan sama siapapun. Kamu bakal sadar kalau kamu nggak sendirian, dan ada kekuatan yang lebih besar yang selalu menjaga dan mengarahkan kamu ke jalan yang terbaik. Jadi, nggak ada lagi alasan buat ngerasa kurang beruntung, ya!
image source: iStock