Anak Gak Bisa Diem? Ini Cara Biar Energi Mereka Tersalurkan ke Hal Positif

ardipedia.com – Punya anak yang gak bisa diem itu rasanya campur aduk. Di satu sisi, kamu bangga karena mereka aktif dan penuh semangat. Di sisi lain, kadang kamu juga kewalahan. Perabot rumah berantakan, suara berisik sana-sini, dan rasanya kayak ada power bank yang gak ada habisnya di dalam diri mereka. Kamu pasti pernah kan, lagi fokus ngerjain sesuatu, tiba-tiba anak kamu lari-lari kayak lagi maraton di ruang tamu? Atau lagi nyantai, eh, dia udah manjat-manjat sofa kayak lagi latihan panjat tebing. Duh, kadang suka bikin pusing ya!

Tapi, tahukah kamu, anak yang aktif dan gak bisa diem itu sebenarnya punya potensi besar? Energi mereka yang melimpah itu adalah tanda bahwa mereka sehat, ceria, dan penasaran sama lingkungan sekitar. Masalahnya bukan di energinya, tapi gimana cara kita sebagai orang tua buat menyalurkan energi itu ke hal-hal yang positif dan bermanfaat. Daripada terus-terusan melarang dan bilang "jangan," mending kita alihkan energi mereka ke kegiatan yang lebih terarah dan seru.

Nah, artikel ini bakal kasih kamu beberapa ide kegiatan yang bisa kamu coba biar anak kamu gak cuma diem, tapi juga bisa belajar dan mengembangkan diri. Ini bukan soal meredam energi mereka, tapi gimana kita bisa jadi "sutradara" yang mengarahkan "aktor" cilik kita biar tampil memukau.

1. Ajak Mereka Olahraga yang Menyenangkan

Olahraga itu cara yang paling ampuh buat nyalurin energi anak-anak. Gak harus yang berat-berat, kok. Kamu bisa mulai dari hal-hal sederhana yang bikin mereka ketagihan. Ajak mereka main bola di halaman, lari-lari santai di taman, atau bersepeda bareng. Selain bikin mereka capek dan tidur nyenyak, kegiatan ini juga bisa melatih motorik kasar mereka dan ngajarin mereka tentang sportivitas.

Kalau mau lebih terarah, kamu bisa coba ajak mereka ikutan kelas olahraga, seperti renang, karate, atau senam. Anak-anak biasanya suka banget dengan kegiatan yang ada di dalam grup. Mereka bisa bersosialisasi dan belajar mengikuti instruksi dari pelatih. Tapi, jangan terlalu memaksakan ya. Biarkan mereka mencoba dulu dan lihat mana yang paling mereka nikmati. Jangan sampai olahraga jadi beban buat mereka.

2. Bikin "Petualangan" di Rumah

Siapa bilang petualangan cuma bisa dilakuin di luar rumah? Kamu bisa kok, bikin petualangan seru di dalam rumah. Misalnya, bikin rintangan dari bantal, selimut, dan kursi. Ajak anak kamu buat melompati bantal, merangkak di bawah selimut, atau memanjat tumpukan bantal. Ini bisa jadi cara yang asik buat ngeluarin energi mereka tanpa harus merusak perabotan.

Kamu juga bisa ajak mereka main "berburu harta karun." Sembunyiin mainan atau camilan sehat di beberapa tempat di rumah, lalu kasih petunjuk sederhana. Anak-anak pasti semangat banget buat nyari "harta karun" itu. Gak cuma ngeluarin energi, kegiatan ini juga bisa melatih kemampuan mereka dalam memecahkan masalah.

3. Libatkan Mereka dalam Kegiatan Harian

Anak-anak itu suka banget ngerasa dilibatkan dan punya peran penting. Nah, kamu bisa manfaatin energi mereka buat bantuin kamu ngelakuin pekerjaan rumah. Jangan langsung bilang "Berisin kamar!" tapi ajak mereka dengan cara yang lebih seru. Misalnya, "Ayo kita main balapan beres-beres kamar! Siapa yang paling cepat merapikan mainannya, dia yang menang!".

Kamu juga bisa ajak mereka buat bantuin kamu masak. Minta mereka buat nyampur adonan kue, ngaduk salad, atau nyuci sayuran. Kegiatan ini selain nyalurin energi mereka, juga bisa ngajarin mereka tentang tanggung jawab dan teamwork. Mereka akan merasa bangga karena bisa jadi "asisten" kamu.

4. Seni dan Kerajinan Tangan

Anak yang aktif gak cuma butuh kegiatan fisik, tapi juga kegiatan yang melatih kreativitas. Ajak mereka buat menggambar, melukis, atau bikin kerajinan tangan dari barang-barang bekas. Sediakan kertas, pensil warna, cat, dan lem. Biarkan mereka berkreasi sebebas-bebasnya. Gak usah terlalu mikirin hasilnya, yang penting prosesnya.

Kalau mereka suka main di luar, kamu bisa ajak mereka buat ngumpulin daun kering, ranting kecil, atau batu-batu unik. Terus, kalian bisa tempel semua itu di kertas karton buat bikin kolase. Kegiatan ini bisa melatih motorik halus mereka dan juga bisa jadi waktu bonding yang berkualitas.

5. Bikin Sudut Kreativitas di Rumah

Sediakan satu sudut di rumah yang memang khusus buat anak kamu buat main sepuasnya. Di situ, kamu bisa sediakan kardus-kardus bekas, spidol, selimut, bantal, dan mainan yang aman buat mereka. Biarkan mereka bebas berkreasi. Mereka bisa bikin benteng dari kardus, terowongan dari selimut, atau apa pun yang mereka bayangin. Dengan adanya "ruang bebas" ini, mereka jadi punya tempat khusus buat nyalurin energinya tanpa harus bikin berantakan seluruh isi rumah.

6. Baca Buku dengan Ekspresi dan Gerakan

Meskipun terlihat pasif, membaca buku juga bisa jadi kegiatan yang aktif, lho. Pilih buku-buku cerita yang penuh dengan aksi dan petualangan. Baca buku dengan penuh ekspresi dan gerak-gerak. Misalnya, kalau ada adegan lari-lari, kamu bisa ajak anak kamu buat lari di tempat. Kalau ada adegan lompat-lompat, kalian bisa lompat-lompat bareng. Ini bisa bikin waktu baca buku jadi lebih seru dan gak ngebosenin.

7. Ajak ke Tempat Ramah Anak

Sesekali, ajak anak kamu ke tempat yang memang dirancang buat nyalurin energi mereka. Misalnya, taman bermain, playground di mall, atau kolam renang. Di tempat-tempat ini, mereka bisa bebas lari, teriak, dan main tanpa kamu harus khawatir. Ini juga bisa jadi waktu buat kamu bersantai sebentar sambil mengawasi mereka.


 

Ingat ya, anak yang aktif itu bukan masalah, tapi sebuah anugerah. Tugas kita sebagai orang tua adalah mengarahkan energi mereka ke jalur yang benar. Dengan kesabaran dan sedikit kreativitas, kamu bisa mengubah anak yang gak bisa diem jadi anak yang produktif, cerdas, dan bahagia. Selamat mencoba!

 

 

image source : iStock

Gas komen di bawah! Santai aja, semua komentar bakal kita moderasi biar tetap asyik dan nyaman buat semua!

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال