ardipedia.com – Kamu pernah enggak sih, lagi semangat-semangatnya coba skincare baru, eh, tiba-tiba kulit kamu jadi gampang merah, perih, dan jerawat di mana-mana? Rasanya tuh kayak semua effort kamu sia-sia. Mungkin kamu mikir, "Wah, skincare-nya enggak cocok nih." Eits, jangan salah. Bisa jadi, itu adalah tanda kalau skin barrier kamu lagi rusak.
Istilah skin barrier ini sering banget kita dengar di media sosial. Tapi, tahu enggak sih, apa sebenarnya skin barrier itu? Sederhananya, skin barrier itu lapisan terluar kulit kita yang punya peran penting banget. Dia itu kayak tameng yang melindungi kulit dari serangan luar, kayak bakteri, polusi, dan radikal bebas. Selain itu, dia juga berfungsi buat ngejaga kelembapan kulit biar enggak gampang kering. Kalau tameng ini rusak, kulit kamu jadi rentan banget sama masalah.
Penting banget buat kita tahu, kenapa skin barrier bisa rusak dan gimana cara memperbaikinya. Karena, percuma kamu pakai skincare mahal-mahal kalau skin barrier-nya aja enggak sehat.
Apa Sih Skin Barrier Itu?
Bayangin skin barrier itu kayak tembok. Batu batanya itu sel-sel kulit, dan semennya itu adalah lemak alami di kulit kamu, kayak ceramide, kolesterol, dan asam lemak. Tembok ini berfungsi buat ngejaga kulit dari kehilangan air dan melindungi dari serangan luar.
Kalau tembok ini utuh dan kuat, kulit kamu bakal terasa halus, kenyal, dan sehat. Tapi, kalau tembok ini rusak, kulit kamu jadi kayak bocor. Air gampang banget keluar, dan serangan dari luar, kayak bakteri dan iritasi, gampang banget masuk. Akibatnya, kulit kamu jadi kering, sensitif, dan gampang banget berjerawat.
Penyebab Skin Barrier Gampang Rusak
Skin barrier itu sebenarnya tangguh. Tapi, ada beberapa kebiasaan yang bisa bikin dia gampang rusak. Kebiasaan ini sering banget kita lakuin tanpa kita sadari.
Ini dia beberapa hal yang paling sering jadi penyebab skin barrier rusak:
Over-exfoliating. Kamu mungkin terlalu semangat buat nge-exfoliate kulit, mikir kalau makin sering makin bersih. Padahal, over-exfoliating bisa mengikis lapisan terluar kulit kamu, bikin skin barrier kamu jadi tipis dan rapuh. Batasi exfoliating maksimal 2-3 kali seminggu, ya.
Pakai Produk yang Terlalu Keras. Produk skincare yang mengandung alkohol, parfum, atau bahan kimia keras bisa bikin kulit kamu iritasi. Produk ini bisa melarutkan lemak alami di kulit kamu, bikin skin barrier jadi rusak.
Cuci Muka Terlalu Sering. Kamu mungkin mikir, "Makin sering cuci muka, makin bersih." Padahal, terlalu sering cuci muka bisa bikin minyak alami di kulit kamu hilang, dan ini bisa merusak skin barrier kamu. Cukup cuci muka 2 kali sehari, pagi dan malam.
Paparan Sinar Matahari Berlebihan. Sinar UVA dan UVB dari matahari bisa merusak sel-sel kulit dan lemak di skin barrier kamu. Makanya, penting banget buat pakai sunscreen setiap hari, walaupun kamu cuma di dalam rumah. (Sumber: American Academy of Dermatology).
Kurang Tidur dan Stres. Kurang tidur dan stres bisa bikin hormon kortisol kamu naik. Hormon ini bisa memicu peradangan di kulit, yang akhirnya bisa merusak skin barrier kamu.
Pola Makan yang Enggak Sehat. Makanan yang tinggi gula, lemak, dan makanan olahan bisa memicu peradangan di tubuh, dan peradangan ini bisa memengaruhi kesehatan kulit kamu.
Tanda-tanda Skin Barrier Kamu Rusak
Kalau kamu enggak yakin skin barrier kamu rusak atau enggak, coba deh perhatiin tanda-tanda ini:
Kulit Kering dan Dehidrasi. Walaupun kamu sudah pakai pelembap, kulit kamu tetap terasa kering.
Kulit Jadi Sensitif. Kulit kamu jadi gampang merah, gatal, atau perih kalau pakai produk skincare tertentu.
Gampang Berjerawat. Jerawat jadi sering muncul, bahkan di area yang biasanya enggak berjerawat.
Pori-pori Terlihat Besar. Pori-pori di wajah kamu jadi terlihat lebih besar dari biasanya.
Cara Ampuh Memperbaiki Skin Barrier
Mengenali penyebabnya itu langkah awal yang bagus. Sekarang saatnya kita bahas gimana cara memperbaikinya.
Kurangi Penggunaan Produk Aktif. Kalau skin barrier kamu rusak, stop dulu pakai produk yang mengandung bahan aktif keras kayak retinol, AHA, atau BHA. Fokus dulu buat menenangkan kulit.
Gunakan Produk yang Mengandung Bahan Perbaikan Skin Barrier. Cari skincare yang mengandung bahan-bahan kayak ceramide, hyaluronic acid, atau niacinamide. Bahan-bahan ini bisa membantu memperbaiki dan memperkuat skin barrier kamu.
Jaga Hidrasi Kulit. Gunakan pelembap yang bisa mengunci kelembapan di kulit kamu. Pilih pelembap yang teksturnya ringan dan enggak lengket.
Pakai Sunscreen Setiap Hari. Ini wajib banget. Gunakan sunscreen minimal SPF 30 setiap hari, walaupun kamu cuma di dalam rumah.
Perbaiki Gaya Hidup. Kurangi stres, tidur yang cukup, dan makan makanan sehat. Jangan lupa minum air putih yang banyak. (Sumber: The Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology).
Intinya, skin barrier itu adalah fondasi buat kulit yang sehat. Jangan sepelekan ya. Kalau kamu gagal, jangan langsung menyerah. Coba lagi, tapi dengan cara yang beda. Ingat, skincare itu butuh proses dan konsistensi.
image source : iStock
