Manfaatkan Fitur Instagram untuk Naikkan Engagement

ardipedia.com – Pernah nggak sih kamu ngerasa udah sering posting di Instagram, udah pakai foto yang bagus, tapi yang nge-like dan komen gitu-gitu aja? Rasanya kayak ngomong sendirian di keramaian, kan? Kalau iya, berarti kamu butuh strategi yang berbeda. Di tahun ini, yang namanya engagement itu lebih penting daripada jumlah followers. Apa gunanya punya followers banyak kalau nggak ada yang interaksi sama kontenmu? Nah, Instagram itu udah ngasih banyak fitur yang bisa kita pakai buat naikin engagement. Sayangnya, banyak dari kita yang nggak pakai fitur-fitur itu dengan maksimal. Kita bakal bahas tuntas fitur-fitur Instagram yang bisa kamu manfaatkan biar kontenmu nggak cuma jadi pajangan, tapi beneran bikin audiens interaksi.

Memahami Engagement

Sebelum kita bahas fiturnya, kita pahami dulu apa itu engagement. Engagement itu bukan cuma soal jumlah like atau komen. Dia lebih dari itu. Engagement adalah tingkat interaksi audiensmu sama konten yang kamu buat. Semakin tinggi interaksinya, semakin kuat hubunganmu sama audiens. Dan ini penting banget, karena algoritma Instagram itu suka sama akun yang punya engagement tinggi. Semakin tinggi engagement-mu, semakin besar kemungkinan kontenmu muncul di feed atau FYP (For You Page) audiens baru.

Engagement di Instagram itu bisa macem-macem. Bisa dari:

Like, Komen, dan Share

Save Post

Nonton Reels sampai habis

Ikut Polling atau Kuis di Story

Nge-klik link di Bio atau Story

Memaksimalkan Fitur Instagram

Instagram itu punya banyak fitur yang bisa kamu pakai buat naikin engagement. Coba deh, manfaatkan fitur-fitur ini secara rutin.

1. Instagram Story

Instagram Story itu bukan cuma tempat buat pamer foto atau video. Dia adalah alat paling ampuh buat interaksi langsung sama audiensmu. Kamu bisa pakai fitur-fitur interaktif yang ada di Story:

Polling: Gunakan polling buat tanya pendapat audiens. Misalnya, "Lebih suka produk A atau produk B?" atau "Cocoknya artikel besok tentang apa?". Ini bikin audiensmu merasa dihargai karena pendapat mereka penting.

Quiz: Bikin kuis yang berhubungan sama niche-mu. Misalnya, kalau kamu jualan produk skincare, kamu bisa bikin kuis, "Manakah yang cocok buat kulit berminyak?". Ini bikin Story-mu jadi lebih seru dan edukatif.

Q&A: Bikin sesi tanya jawab. Buka sesi Q&A di Story dan biarkan audiensmu tanya apa aja. Jawab pertanyaan mereka dengan santai, entah itu lewat video atau teks. Ini bikin hubunganmu sama audiens jadi lebih dekat.

Stiker Link: Gunakan stiker link buat ajak audiensmu ke website atau blogmu. Ini bisa jadi cara yang bagus buat naikin traffic ke website.

Stiker 'Add Yours': Fitur 'Add Yours' ini bisa kamu pakai buat bikin konten yang viral. Misalnya, "Share foto OOTD kamu hari ini!". Audiensmu bisa ikutan dengan foto mereka sendiri, dan ini bisa naikin jangkauanmu.

2. Reels

Kalau kamu mau naikin jangkauan ke audiens baru, Reels adalah fitur yang wajib kamu pakai. Algoritma Instagram itu memprioritaskan Reels.

Gunakan Audio yang Populer: Pakai audio yang lagi tren. Ini bisa bikin Reels-mu punya kesempatan buat masuk ke FYP audiens baru.

Durasi yang Tepat: Bikin video yang durasinya nggak terlalu panjang. Video yang singkat dan padat itu punya kemungkinan buat ditonton sampai habis.

Isi yang Menarik: Bikin konten yang menghibur, informatif, atau edukatif. Konten yang lucu, tips singkat, atau tutorial itu biasanya punya engagement yang tinggi.

Hook yang Kuat: Di 3 detik pertama, kamu harus bikin audiensmu langsung tertarik. Misalnya, dengan pertanyaan yang bikin penasaran, atau cuplikan menarik dari video.

Teks dan Caption: Jangan lupakan teks di video dan caption. Gunakan teks yang mudah dibaca dan caption yang bikin orang pengen komen.

3. Feed Post: Kualitas di Atas Kuantitas

Postingan di feed itu kayak etalase tokomu. Dia yang bikin audiensmu tertarik buat follow kamu.

Carousel Post: Daripada posting satu foto, mending pakai carousel. Kamu bisa pakai carousel buat ngasih tips, tutorial, atau cerita yang bersambung. Audiensmu jadi harus swipe-swipe, dan ini dihitung sebagai interaksi yang bagus sama algoritma.

Konten yang Bikin Komentar: Bikin konten yang memancing komentar. Misalnya, posting pertanyaan yang bikin orang pengen jawab. "Apa makanan favoritmu?" atau "Kira-kira produk ini cocoknya buat siapa?". Ini bisa jadi cara yang bagus buat memulai obrolan.

Konten yang Bikin Share dan Save: Bikin konten yang orang merasa bermanfaat dan pengen mereka simpan. Misalnya, tips-tips yang singkat atau infografis yang isinya data-data penting. Konten yang di-save itu sinyal yang sangat bagus buat algoritma.

4. Fitur-Fitur Lain yang Nggak Boleh Kamu Abaikan

Selain ketiga fitur di atas, ada beberapa fitur lain yang juga bisa kamu pakai.

Live Instagram: Bikin sesi Live. Kamu bisa Q&A, ngobrol santai, atau bahas topik yang lagi tren. Sesi Live ini bikin audiensmu merasa kamu itu beneran manusia, bukan cuma brand.

Guides: Kalau kamu punya beberapa postingan yang berhubungan, kamu bisa gabungkan jadi satu di fitur Guides. Ini kayak bikin artikel di dalam Instagram. Audiensmu bisa baca kontenmu secara terstruktur.

Reels Collabs: Kamu bisa ajak temanmu atau brand lain buat bikin Reels bareng. Ini bikin kontenmu bisa dilihat oleh audiens temanmu.

Hashtag yang Relevan: Gunakan hashtag yang relevan sama kontenmu. Jangan terlalu banyak dan jangan pakai hashtag yang nggak nyambung. Ini bisa bantu kontenmu ditemukan oleh audiens yang tepat.

Semua fitur di atas nggak akan berguna kalau kamu cuma pakai terus didiemin. Kunci dari engagement itu adalah interaksi. Setelah kamu posting, jangan cuma didiemin. Balas setiap komen yang masuk, tanggapi setiap DM, dan ikutin obrolan yang ada di kolom komentar. Ini bikin audiensmu merasa dihargai dan mereka jadi pengen balik lagi.

Kalau kata gue, Instagram itu kayak rumah. Kamu harus bikin rumahmu nyaman biar orang betah. Bersihin rumahmu (kontenmu), hiasin (desainnya), dan ajak tamu-tamu (audiensmu) ngobrol. Kalau kamu lakuin itu, rumahmu akan selalu ramai.

Kesimpulannya,

Memanfaatkan fitur-fitur Instagram itu adalah cara paling efektif untuk naikin engagement-mu. Ini bukan cuma tentang teknik, tapi tentang membangun hubungan sama audiens. Dengan rutin pakai fitur-fitur interaktif di Story, bikin Reels yang menarik, dan posting konten yang bermanfaat, kamu bisa bikin Instagrammu punya ‘jiwa’. Ini akan bikin audiensmu nggak cuma jadi penonton, tapi jadi bagian dari komunitasmu. Selamat mencoba dan semoga engagement-mu naik!

image source : iStock

Gas komen di bawah! Santai aja, semua komentar bakal kita moderasi biar tetap asyik dan nyaman buat semua!

Lebih baru Lebih lama
ardipedia

نموذج الاتصال